tak terasa waktu berlalu begitu cepat
baru kemarin aku denganmu berbincang sebentar, tahu-tahu sudah desember tanggal dua saja.
setahun.
masih ingat tahun lalu? entah bagaimana akhirnya kita menyelesaikan kesalahpahaman yang ada di antara kita.
tahun ini memberi warna tersendiri, banyak.
seimbang antara suka dan duka. pintar-pintarnya kita untuk bersyukur saja.
11:11 saat kumenulis ini, tak terasa kulihat jam, jam kembar.
aku yang selalu ngetwit tentang jam kembar katamu.
aku yang dikit-dikit percaya semesta
aku yang suka sekali lagu-lagu indie, aroma petrichor, dan ketenangan yang luar biasa.
kau yang tahu isi kepalaku riuh. segala overthinkingku kau atasi dengan baik.
setahun ini berlalu dan ternyata masih sama.
aku yang dulu selalu mempost banyak hal, sekarang mulai berkurang, banyak. invisible itu menenangkan.
mengurangi sosial mediaku, agar tak melulu keracunan hal-hal yang tak perlu. hingga akhirnya aku paham, aku menemukan ruang.
bertemu teman lebih baik daripada kau sendirian, katamu.
2020 ini mengubah aku dan perspektifku, banyak. benar-benar banyak hal.
aku menyukainya, karena aku bertumbuh, bertumbuh menjadi manusia yang lebih baik, alhamdulillah. sekelilingku pun baik.
2020 boleh berakhir, 2021 mari kita sambut dengan sewajarnya.